KANKER OTAK

Pembunuh yang bekerja diam diam, itulah kanker OTAK. Aku gak bisa ngebayangin gimana rasa sakit yang harus ditahan salah satu dari temen ku yang punya penyakit ini. Aku memang satu satunya temen yang tau kalau dia punya penyakit ini, dan bisa jadi aku adalah orang pertama yang menitkkan air mata setelah keluarganya.

Di blog ini aku cuma pengen memberi sedikit info tentang KANKER OTAK.

Secara umum kanker otak dapat disebabkan oleh 2 faktor. 

• Faktor dari dalam

Merupakan faktor yang datang dari dalam diri sendiri. Yang utama adalah faktor keturunan / genetik. Jika ada sanak saudara yang punya riwayat menderita kanker otak, berarti peluang terkena kanker otak lebih besar daripada mereka yang keluarganya tidak ada penderita kanker otak. Faktor kedua yang dapat memicu terjadinya kanker otak adalah riwayat benturan (jika kepala Anda pernah terbentur). Benturan ini dapat menyebabkan trauma pada jaringan otak, sehingga bisa jadi penyebab tumbuhnya jaringan abnormal dalam otak (yang kemudian dapat berkembang menjadi kanker otak). 

• Faktor dari luar

Merupakan faktor yang datang dari luar tubuh, pada umumnya berupa makanan dan radiasi. Obat-obatan tertentu yang diminum secara terus-menerus berpotensi menyebabkan kanker. Faktor-faktor lainnya: 
          - Pola hidup yang kurang sehat: misalnya merokok, makanan berlemak, kurang serat, dsb. 
          - Bahan karsiogenik: minyak goreng yang dipakai berulang-ulang, bahan kimia yang termakan 
          - Radiasi: paparan radiasi dalam gelombang tertentu dapat memicu berkembangnya sel kanker

Gejala Kanker Otak

Ciri-ciri awal kanker otak sangat bervariasi, tergantung pada bagian otak mana yang terserang. Misalnya kepala pusing atau terasa mual. Berikut gejala kanker otak yang patut Anda waspadai:

• sakit kepala disertai mual sampai muntah yang menyemprot
• daya penglihatan berkurang
• penurunan kesadaran atau perubahan perilaku
• gangguan berbicara
• gangguan pendengaran
• gangguan berjalan / keseimbangan tubuh
• gangguan saraf
• anggota gerak melemah atau kejang
• pada bayi biasanya ubun-ubun besar menonjol

Setelah aku baca info di atas, aku jadi takut apa temen ku ini masih bisa hidup lebh lama lagj di dunia ini. Apa bisa dia nemenin aku lebih lama lagi. Apa bisa aku bahagiain dia di akhir akhir hidupnya ini. Dan apa bisa aku jaga RAHASIA ini?

Aku cuma bisa berdoa semoga dia bisa hidup bahagia lebih lama lagi. Aku masih pengen liat dia terus,  aku masih pengen ngobrol sama dia, aku masih pengen diajari sama dia tentang hal hal yang belum aku ngerti, aku, aku masih pengen liat dia ngerjain UNAS dan aku pengen liat dia bangga waktu dapet hasil UNAS nanti, aku masih pengen liat dia waktu tour nanti, aku pengen satu sekolah terus sama dia.

Tuhan
Tolong sembuhkan temenku ini
Tolong beri dia waktu lebih lama menghirup udara di dunia ini
Beri dia kesempatan berbahagia lebih lama


Tuhan
Jika itu emang udah nggak mungkin lagi
Tolong jaga dia di sisi Mu
Berikanlah dia tempat yang terbaik di Sisi-Mu

Tuhan
Buatlah dia tersenyum
Walaupun aku udah gak bisa lihat dia tersenyum
di dunia ini